Wednesday, December 31, 2008

(kisah) Warga Perumahan Mewah Yang Membenci Da'i (lanjutan)

Sejak melihat jamaah meneteskan airmata di hari itu, mas Darto menjadi lebih semangat mengunjungi majelis-majelis taklim di sekitar mushala tersebut dan mengunjungi pasar-pasar untuk berdakwah. Dia mengingatkan orang-orang yang melalaikan ibadah dan menjawab pertanyaan orang yang bertanya tentang agama Islam.

Suatu saat selesai shalat jumat, tak jauh dari depan Masjid Pasar, Mas Darto bertemu segerombolan orang yang sedang mengeroyok seseorang

"sudah2, cukup2, ada apa"

"dia maling sepatu, pak Ustadz" jawab mereka

"sebentar bapak2, tahan emosi, kalau ada orang yang tidak kenal tercebur sungai dan tak bisa berenang, apakah bapak2 akan menolong orang itu?"

"ya secara reflek akan kami tolong"

"walaupun bapak tak kenal orang itu? "
"ya iya lah, kami orang baik2 pak ustadz"

"ya maka dari itu, janganlah bapak2 main keroyok orang maling sepatu ini, tapi ajari dia dan sadarkan dia lalu bersyukurlah pada Allah yang selalu menerima tobat dan memaafkan dosa "

"tapi, apa pak Ustad tidak benci maling begini?" tanya salah seorang pengeroyok

"ude hajar aja tuh maling" sahut pengeroyok lainnya.

"astaghfirullah, sabar-sabar, saya benci pada perbuatan malingnya, kalau maling ini menghentikan kebiasaan buruknya ini maka dia menjadi saudara saya" jawab pak ustadz Darto.

si maling yang tadinya nampak ngocol walau wajah sangarnya sudah biru di sekitar mata dan pelipisnya, mendengar perkataan mas darto itu tiba-tiba tertunduk berikut butiran air mata menetesi conblock.

dan dia berkata dan merengek seperti anak kecil "Pak Ustad saya mau bertobat dan saya mau shalat"

Esoknya di Mushala rumah mewah, datang seorang pemuda yang memohon

"pak ustadz! Ajari saya"

"assalamualaykum anak muda, tentu saya akan ajari dengan senang hati. Ingat ingatlah :

Ingat Allah ssaat kamu bahagia, maka Allah akan ingat kamu saat kau sengsara

jadilah pengajar atau pelajar atau pendengar

jangan sekali kali kau menjadi orang bodoh (yang tak mau belajar) karena hal itu bisa membuatmu celaka"
***
Kisah fiksi yang bisa jadi terjadi di masa kini

Monday, December 29, 2008

(kisah) Perumahan Mewah Yang Membenci Dai

kisah pewaris nabi masa kini disajikan oleh mr.ayahara

Mas Darto, pemuda tampan, sederhana, cerdas, yang pernah menolak tawaran penjadi pejabat legislatif. Lebih menyukai menjadi penyeru kebenaran dan kebajikan.

Mas Darto senang memakai baju koko putih bersih yang selalu dicuci setiap hari oleh istrinya. Yang membuat mas darto terlihat berwibawa, apalagi dia berbadan tegap dengan postur tinggi bak peragawan.

Mas Darto bergabung dengan organisasi massa besar, yang bergerak di bidang dakwah dan pendidikan.

Beliau pernah dikirim untuk berdakwah di perumahan real estate yang elit di bilangan depok. Di sana dia bertemu masyarakat yang hidupnya bermewah mewah berlomba-lomba memamerkan harta dan mengumpulkan sebanyak-banyaknya.

Mas Darto berdakwah dengan cara rajin shalat berjamaah di mushola perumahan
elit itu. Selama 40 hari berturut-turut, dia berkenalan dan memantau situasi rakyat/warga di perumahan mewah tsb

Setelah 40 hari Mas Darto mulai mengenal beberapa orang di Mushala dan mulai ditawari menjadi Imam yang cuma dihari 5-6 orang saja. karena kaum laki di sana sibuk. Kalaupun hari libur lebih senang ke tempat wisata atau nonton TV Cable di rumah masing masing atau sibuk mencuci, memodif mobil mobil mewah mereka.

Hal dan keadaan tersebut membuat sedih Mas darto. Sehingga dia memperingatkan warga agar rajin shalat berjamaah di masjid. namun sebagian besar warga perumahan justru merasa tak suka dengan nasehat-nasehat mas Darto.

Karena ada pertentangan dua kubu yang pro dan kontra, namun lebih banyak yang kontra. Akhirnya Mas Darto mengundang rapat seluruh warga untuk hadir di Masjid dengan undangan yang ditanda tangani RW Setempat. Dan tak disangka banyak juga warga yang kontra/membencinya ikut hadir.

Mas Darto berpidato "Assalamualaykum, wahai warga perumahan Mewah. Engkau semua adalah saudara seagamaku, sebangsa dan senegara, saya heran , mengapa hadirin semua membenci saya?

Padahal saya tidak mengharap balas jasa anda semua,
nasehat saya insya Allah Berguna untuk semua

sedangkan nafkah dan belanjaku bukan dari anda semua.

saya tidak suka para ulama dan dai satu persatu pergi meninggalkan mushala perumahan ini akibat tak tahan mendapat sindiran kebencian. Sehingga sebagian warga disini yang bodoh agamanya menjadi tetap bodoh karena ditinggal ulama.

saya berharap semua warga menjadi bertaqwa. Mengerjakan perintahNya dan menjauhi laranganNya, berhati hati dalam bertindak dan bekerja sehingga terhindar dari harta haram dan dosa.

saya juga tidak suka melihat warga disini yang sibuk mengumpulkan harta sebanyak banyaknya, tetapi hartanya tidak dipakai di jalan kebaikan. Warga banyak yang mempunyai rumah mewah berharga ratusan juta sampai milyaran tetapi tidak di tempati. Kosong melompong ditempati bangsa jin-jin saja. Tidak laku dijual/dikontrakkan karena terlalu mahal.

hadirin, saya peringatkan sebuah sejarah

banyak bangsa yang sibuk membangun gedung dan rumah mewah dan mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya tetapi dalam waktu singkat Allah membuat harta mereka terkikis habis, cita-cita dan rumah mewah mereka hancur dan runtuh bagaikan kuburan."

mendengar pidato seperti itu, satu persatu warga menangis

Sunday, December 28, 2008

(kisah) Pak Salman, Pejabat Yang "Aneh"

Pak Salman menang pilkada terpilih sebagai walikota yang merangkap bekerja sebagai peternak ikan lele.

Sebelumnya pak Salman rajin mengikuti pengajian rutin dengan niat ibadah menambah ilmu di sebuah jamaah yang tidak mengharamkan dunia politik.

Karena rajinnya mengkuti kegiatan jamaah. Maka tak disangka dirinya terpilih menjadi calon walikota dalam sebuah Pilkada. Dan tak disangka-sangka bisa menang atas Izin Allah dan kerja sama yang solid tim suksesnya.

Kini Pak Salman mendapat dua penghasilan yaitu dari hasil penjualan ternak Lele di halaman rumahnya dan gaji sebagai walikota.

Beliau menjadi punya kesempatan hidup bergelimang kemewahan, pulang pergi bisa dikawal Polisi Patwal. tetapi dirinya tidak mau bermewah mewah. Pak Salman tak mau mengambil satu rupiahpun dari gajinya sebagai walikota depok.

Uang Gajinya sering habis untuk kegiatan sosial, menyumbang anak yatim, menambal jalan berlubang , menumbang sekolah yang rusak dan lain-lain sesuai keadaan yang dilaporkan anak buahnya atau keadaan yang ditemuinya Langsung.

Suatu ketika pak Salman menyamar menjadi orang biasa berpakaian sederhana, berkacamata pergi ke pasar berjalan kaki tanpa pengawalan polisi, ada seorang laki-laki dari kota lain (parung) yang baru pulang berbelanja sedang berjalan memikul barang bawaan sepertinya untuk dijual lagi. barang bawaan dua karung plastik yang lumayan berat yang membuat lelaki itu kelelahan.

Karena dia melihat pak Salman yang berpakaian sederhana, lalu lelaki itu memanggilnya "pak. ..tolong bawakan barang ini sampai angkot 03 itu ya pak, nanti saya kasih upah"

Pak salman menurut saja, dia memikul salah satu karung tersebut ke punggungnya dan mereka berjalan bersama sama. di tengah perjalanan mereka berpapasan dengan rombongan orang. Lalu rombongan itu berhenti dan mengucapkan salam. Lalu lelaki dan pak salman mengucapkan jawaban Salam "waalaykumussalam wr. Wb"

rupanya salah seorang dari rombongan itu mengenali suara Pak Salman dan bergegas mendekati Pak salman yang saat itu memakai topi.

orang itu berkata "eh pak salman ya...., biar saya yang bawakan, waduh masak Pak walikota mau repot-repot begini"

pak Salman menolak,
Lelaki si pemilik barang tersentak kaget, dia baru sadar bahwa orang yang membantunya membawakan barang ialah Pak Salman ST sang walikota depok yang terkenal dermawan itu.

lelaki itu menjadi salah tingkah dan berusaha terus menerus meminta maaf atas kelancangannya dan mencoba menarik karung yang sedang dipikul pak salman.

tetapi Pak Salman menjawab "tidak usah, sebelum ku antarkan sampai angkot 03 itu" sambil tersenyum...

Subhanallah... Kok ada walikota yang begitu ujar lelaki itu yang baru saja mengucek-ucek matanya selesai bangun tidur.

Saturday, December 20, 2008

Kerja Bareng Expat

Pertama Kali Kerja Setelah Lulus Kuliah:
(1996) PT Sarana Teknindo Mutakhir
Sub Kontraktor Jalan Tol,nya PT CMNP

Kerja Dengan Jabatan Engineer di Kartunama.

lokasi Kantor: Jkt
Lokasi Proyek: Gerbang Tol Cilegon Barat
Hotel : Mambruk Resort Anyer

Duka:
Jam Kerja 630-1900. capek banget kerja full otot dan otak. Kerja bareng expat australi dan philipina.

si expat bule yang juga engineer (baru lulus), pemalu n anak mami tak mau ikutan kerja kasar n kotor.

sedangkan saya harus ikut kerja kasar angkat besi sensor yang beratnya harus diangkat bareng 5 orang kuli,
mengorek beton Jalan tol untuk dipasangi sensor yang akan dilindas truck, bus atau sedan sehingga bisa tahu Golongan Jenis kendaraan yang lewat oleh komputer

Bapak orang Philipina menyuruhku Manjat Untuk Memasang Lampu merah hijau di atap gerbang tol. lalu aku suruh saja Kuli banguan yang masang (kuli=Labour, kata expat philipin yang sudah ubanan) .

Suka:
sebelum berangkat kerja
Pagi-pagi bisa melihat pemandangan indah pantai anyer di halaman resort.
dengan angin n udara sejuk pantai yang
Banyak pohon kelapa yang rindang setinggi rumah dua lantai.

si Bule tetangga kalu pagi main in line skate. Bareng satpam resort yang patroli bersepeda berbaju biru tua

Pulang kerja nonton TV satelit di lantai bawah. Sayang si expat australi yang pemalu ngomong. Harus ditanya dulu baru ngomong. Padahal englishku lumayan. Aku dijadiin translator kalau di jalan.

Tiap Hari (bertiga +supir) naik new kijang pindah-pindah gerbang tol dan makan masakan padang di foodcourt karawaci supermall. Si bule yang meilih fried chicken melulu, nggak berani jajan indonesia.

lain dengan si bapak philipina yang sdh bisa bicara bahasa indo walaupun terbata-bata, di lokasi proyek,dia sering jajan tukang makanan (spt tukang getuk, tukang somay).

Hikmahnya sekeras apapun kerja dengan orang asing, dengan fasilitas lengkap

tetap saja
lebih nyaman kerja dengan bangsa sendiri.

pelajaran yang bisa ku ambil, kita harus bekerja sendiri, harus lebih rajin drpd orang asing, agar lebih sukses sehingga tidak lagi bisa diperintah orang asing.

Friday, December 19, 2008

Niat Ibadah Rizqi Bertambah

Terlintas di fikiranku, kenapa orang yang menikah dengan niat ibadah, maka rejekinya bertambah. Karena
suami mendapat tambahan rizqi karena Allah sudah menitipi istri, Allah menambah rizki untuk istri lewat otot dan otak suami.

ketika lahir anak, maka Allah menambah lagi rizki dengan menambah pintu2 job2 untuk suami sehingga bertambahlah lagi rizqi untuk anak dan istri
Allah menitipi rizqi lewat otot dan akal suami untuk suami, anak dan istri.

Bagi bujang Allah hanya menitipi untuk diri bujang itu sendiri. Kecuali si bujang punya niat ibadah menafkahi ibunya atau adik2nya. Maka Allah akan melebihkan rizqinya

tadi pagi aku nonton lagi (siaran ulang) obrolan TV elang gumilang (ikhwan bujang) yang bekerja dg niat ibadah untuk membahagiakan ibu/ortu maka Allah melebihkan rizqinya dengan omzet 17M.

bila si bujang elang ini menikah dengan niat ibadah, Insya Allah akan melebihkan lagi rizqinya berlipat2 lebih dari 17M Untuk anak dan istrinya.

innamal a'malu binniat
pekerjaan itu tergantung niat

kerja, bisnis,
nikah,
dakwah
niatnya harus ibadah

rizqi tersendat?
Recheck niat...

Monday, December 15, 2008

'ibadah' Malam Tahun Baru Masehi (harusnya) Sepi

Dari sudut pandang orang awam, tahun baru itu harus dirayakan dengan bakar ayam, bakar petasan dan kembang api. Pokoknya malam tahun baru harus diisi dengan acara senang senang.

dengan ramainya budaya malam tahun baru masehi, maka orang awam juga berpikir, "kalau malam tahun baru Islam kita juga harus membuat acara senang senang, tapi jangan ada maksiatnya"

tak heran banyak kader atau aktivis yang membuat acara malam tahun baru "tandingan" seperti acara dzikir, taushiah, renungan malam dsb.

Apakah acara tersebut efektif bagi orang awam?

Apakah orang awam akan tertarik menghadiri acara malam tahun baru di masjid?

Apakah orang awam mau diajak dzikir dan mendengarkan ceramah yang bagi mereka menganggapnya membosankan karena ceramah kebanyakan membuat mereka ngantuk?

jadi

yang mana yang sebaiknya?

membuat acara malam tahun baru "tandingan" atau membuat acara tidur di rumah masing2 sehingga malam tahun baru 2009 masehi menjadi sepi?

dengan tidurnya para kader di rumah masing masing maka kader telah membungkam perayaan "ibadah" malam tahun baru masehi sehingga menjadi malam biasa nan sepi.

Sunday, December 14, 2008

6 Dalil Dakwah Untung BESAAR...

Ini bukan iklan, tetapi sebagai dorongan agar kita mau dengan senang hati dan menikmati dakwah yang mudah dan berkah.

1 Memperoleh Keberuntungan Qs 3.104

2 Memperoleh Derajat yang Tinggi alias khairu ummah (ummat terbaik) Qs 3.110

3 Mendapat alat bukti keimanan yang benar bagi pelaku dakwah. Qs 61.2-3

4 Mendapat Rahmah Allah SWT. (Qs 9.71)

5 Mendapat pahala yang besar, "Barang siapa menunjukan pada kebaikan ,maka baginya pahala seperti orang yang melakukannya (HR Muslim)

6 Pelaku dakwah dapat terhindar dari laknat (Qs 5.78-79)

Wednesday, December 10, 2008

[motivasi] Belajar Dari Elang (22) Ikhwan Mhsw IPB Beromzet 17M

Ochanel-pagi jakarta* elang gumilang ikhwan yg gemilang berkat niat baik dan mensyukuri nikmat Allah SWT, obrolan dengan erwin parengkuan dan jill

mahasiswa yg bangun jam 330 dan sebelum tidur membaca buku2, menjadi penjaga masjid. Sukses berbisnis rumah sehat sederhana utk orang miskin seharga 25jutaan type 22/60.

ditengah2 serakahnya orang2 kaya yang memborong rumah mewah yg cuma utk invest-rumah kosong gak laku dikontrakin.

elang punya ratusan karyawan dg seni komunikasi menaklukan orang tanpa orang merasa ditaklukan atau diperintah. Waktu hidupnya penuh dengan ibadah di malam hari. Bekerja giat di Siang hari.

impian elang: bisa membangun rumah sakit murah utk orang miskin

yg ditakutkan elang: bukan dr luar tetapi
maksiat diri
dan kesombongan diri.

[kisah] Flashdisk Hilang

muridku yang cantik n imutz tergopoh gopoh nyelonong memasuki kelasku "aduh pak maaf kemarin sore flashdiskku spertinya ketinggalan di komputer belakang"

"ya sudah.. lihat saja sana ke belakang" jawabku.

"yah pak nggak sudah ada, waduh mana ketikan skripsi saya disitu doang, kalu hilang bagaimana....?"

"sabar, nanti kutanyakan pada OB atau murid yg lain, mudah2an ketemu dan diamankan"

"makasih pak" si Kania langsung keluar kelas sambil tertunduk berkata lemah terdengar doa;
"ya Allah.... Tolonglah dimana flasdiskku"

3menit kemudian

tidid hpku silent bergetar ada sms masuk
"pak ma4f td ng9anGu n TaK sop4N msk klaZ bpk, Alhamdulillah flashdiskku sdh ketemu *kanya"

kubalas smsnya
"makanya donT panic. Berdoa dulu pada Allah, baru nyari.. Jgn grabaggrubug nyari..ngga ketemu, baru inget berdoa pd Allah. hehe..."

kanya balas sms
"hehe :) iye pak maaf..tnyata flasdisku nyelip di tas"

***
kisah ini bertema nyata. Sy ubah2 mnjadi fiksi